Penerapan "Ontologi" WEB SEMANTIK Pada Aplikasi Pencarian Koleksi Buku Perpustakaan



Pada penulisan kali ini, penulis ingin berbagi sedikit mengenai contoh aplikasi Web Semantik yang menggunakan Ontologi. Jika ada yang merasa tersinggung atau dirugikan pada penulisan ini, penulis meminta maaf yang sebesar-besarnya karna penulisan ini dibuat semata-mata hanya untuk memenuhi tugas dari perkuliahan saja.



PENERAPAN “ONTOLOGI” WEB SEMANTIK
PADA APLIKASI PENCARIAN KOLEKSI BUKU PERPUSTAKAAN




Hingga saat ini sistem yang digunakan untuk mengakses informasi buku di perpustakaan belum berbasis pengetahuan dan searching tidak dilakukan secara semantik, pencarian yang dihasilkan masih sangat terbatas dan belum sesuai dengan persepsi seseorang dalam mencari koleksi pada sebuah perpustakaan. Salah satu upaya yang sekarang banyak dilakukan adalah dengan pendekatan model ontologi. Ontologi mendukung suatu sistem Knowledge Management dan membuka kemungkinan untuk berpindah dari pandangan berorientasi dokumen ke arah pengetahuan yang saling terkait, dapat dikombinasikan, serta dapat dimanfaatkan kembali secara lebih fleksibel dan dinamis. 


ONTOLOGI
Ontologi merupakan suatu teori tentang makna dari suatu obyek, properti dari satu objek, serta relasi objek tersebut yang mungkin terjadi pada suatu domain pengetahuan. Ontologi membuka kemungkinan untuk berpindah dari pandangan berorientasi dokumen, ke arah pengetahuan yang saling berkait, dikombinasikan dan dikelola untuk digunakan dikemudian hari .


KOMPONEN ONTOLOGI
1. Individuals (instances)
Instances adalah komponen dasar dari suatu ontologi. Instances dari sebuah ontologi bisa berupa objek nyata seperti manusia, hewan, meja, molekul atau bisa juga berupa objek abstrak seperti bilangan dan huruf. 
2. Classes (concepts)
Suatu kelas menjelaskan konsep-konsep yang ada dalam suatu domain. Biasanya sebuah kelas merupakan sekumpulan dari obyek-obyek. Sebuah kelas juga bisa memiliki subkelas yang akan mempresentasikan konsep yang lebih spesifik daripada superkelasnya.
3. Attributes
Obyek–obyek yang berada dalam ontologi bisa dideskripsikan dengan memberi bahan tambahan atribut kedalam obyek tersebut. Setiap atribut memiliki paling tidak sebuah nama dan nilai. Dan digunakan untuk menyimpan informasi yang spesifik tentang obyek yang diberi atribut tersebut.
4. Relationships
Suatu relationships menjadi penting dalam sebuah ontologi, karena dalam suatu ontologi relasi antara obyek-obyek yang ada harus mendeskripsikan keunggulan dari ontologi yang berasal dari kemampuannya mendeskripsikan relasi ini. Bersama-sama kumpulan dari relasi akan mendeskripsikan atau arti dari sebuah entitas.  


TAHAP-TAHAP PENGEMBANGAN ONTOLOGI
Tahap-tahap pengembangan ontologi terdiri dari beberapa tahap, yaitu:
1. Menentukan domain dan ruang lingkup ontologi .
2. Mempertimbangkan kemungkinan penggunaan ontologi yang sudah ada.
3. Menentukan daftar terminologi-terminologi yang penting dalam ontologi.
4. Mendefinisikan kelas dan hirarkinya.
5. Mendefinisikan property dari kelas (slot).
6. Mendefinisikan batasan (facet) dari slot.
7. Membuat instance-instance  


ONTOLOGI WEB LANGUAGE (OWL)
OWL dapat digunakan untuk merepresentasikan arti dari istilah-istilah suatu domain pengetahuan secara eksplisit dan relasi antara istilah tersebut. OWL memiliki fasilitas lebih dibanding XML, RDF, RDFS dalam mengekspresikan arti dan semantik. OWL juga melebihi bahasa-bahasa lain tersebut diatas dalam kemampuan merepresentasikan isi dokumen web yang machine-interpreted.


PERANCANGAN























 








Rancangan slot yang terbentuk pada Subclass Buku class Koleksi
 
Property
Range
Allowed Values
Type
Judul
Single String
Instance
Datatype Property
Jenis
Single String
Buku, Majalah, Jurnal,
Skripsi, KP
Datatype Property
Bahasa
Single String
Bahasa Indonesia,
Bahasa Inggris
Datatype Property
Warna Cover
Single String
Instance
Datatype Property
Diterbitkan
Multiple Penerbit
Instance
Object Property
Ditulis
Mulitiple Dosen atau Profesional
Instance
Object Property
Halaman
Single int
Instance
Datatype Property
Jumlah
Single int
Instance
Datatype Property
Tahun Terbit
Single int
Instance
Datatype Property
Jumlah CD
Single int
Instance
Datatype Property
Kode Koleksi
Single String
Instance
Datatype Property
Status
Single String
Bisa dipinjam, Tidak bisa dipinjam
Datatype Property
Koleksi dari
Multiple Jurusan
Instance
Object Property


Rancangan slot yang terbentuk pada Subclass Profesional class Penulis 
Property
Range
Allowed Values
Type
Nama
Single String
Instance
Datatype Property
e-mail
Single String
Instance
Datatype Property
Profesi Lain
Single String
Instance
Datatype Property
Menulis
Mulitiple Buku, Jurnal
Instance
Object Property

Rancangan slot yang terbentuk pada class Penerbit
Property
Range
Allowed Values
Type
Nama_penerbit
Single String
Instance
Datatype Property
Menerbitkan
Multiple Buku, Jurnal, Majalah
Instance
Object Property
Alamat
Single String
Instance
Datatype Property
e-mail
Single String
Instance
Datatype Property
No_Telepon
Single String
Instance
Datatype Property
Fax
Single String
Instance
Datatype Property
Website
Single String
Instance
Datatype Property

Rancangan slot yang terbentuk pada class Jurusan
Property
Range
Allowed Values
Type
Nama_jurusan
Single String
Teknik Industri, Teknik
Informatika, Teknik
Kimia_D3
Datatype Property
Punya_koleksi
Multiple Buku, Jurnal,
Majalah, Skripsi, KP
Instance
Object Property



FLOWCHART




IMPLEMENTASI

Implementasi yang digunakan untuk membuat aplikasi pencarian buku ini adalah sebagai berikut :
1.      Implementasi Class
2.      Implementasi Property pada Class
3.      Implementasi Pembuatan Instance
4.      Implementasi Query
5.      Implementasi JENA API
6.      Implementasi Halaman Antarmuka dengan Pencarian dengan Tiga Kriteria



TAMPILAN DARI APLIKASI PENCARIAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN

User dapat memasukkan kata kunci pada dropdown list dan text entry field kriteria yang digunakan sebagai dasar pencarian, yaitu kriteria Koleksi dan Search pertama dan Search kedua yang pilihannya adalah Judul, Penulis, Penerbit, Koleksi dari Jurusan, dan juga Tahun Terbit. Contoh pencarian menggunakan tiga kriteria pencarian berdasarkan koleksi KP dan berdasarkan kriteria pertama koleksi dari jurusan Teknik Industri, kriteria kedua tahun terbit “2008” dan kriteria ketiga judul “Analisis”.




KESIMPULAN

1. Pengetahuan mengenai informasi pencarian koleksi perpustakaan dapat disimpan dalam model ontologi berbasis OWL dan dibagi ke dalam 4  kelas utama, yaitu Class Jurusan, Class Koleksi, Class Penulis,  dan Class Penerbit serta dilengkapi dengan pendefinisian properti-properti dari masing-masing kelas.
2.  Pencarian informasi koleksi perpustakaan dengan memanfaatkan ontologi perpustakaan sebagai basis pengetahuannya mampu membantu user untuk menemukan koleksi yang diinginkan yang terdapat pada perpustakaan.
  


REFERENSI 



http://repository.upnyk.ac.id/411/1/D-16_PENERAPAN_TEKNOLOGI_SEMANTIC_WEB_PADA_APLIKASI_PENCARIAN_KOLEKSI_PERPUSTAKAAN.pdf




Komentar

Postingan populer dari blog ini

PARALLEL COMPUTATION

One Direction Ke Indonesia Maret Nanti